Skip to main content

Posts

Showing posts from 2016

Tentang Mendikbud Baru (dan FDS)

Masih ingat pernyataan Mendikbud ME dengan terobosan Full Day School-nya? Newsfeed twitter n facebook dt rame dengan penolakan FDS. Reaksi dt sih cuma " yakin ta? ". FDS jelas bukan barang baru di dunia pendidikan Indonesia. Banyak kok sekolah swasta dengan sistem FDS bertebaran di kota; dan itu salah satu alasan bentuk penolakan, beberapa merasa kalau terobosan FDS ini bias kota dan melupakan area rural dan tertinggal. Oke deh, kalau di daerah perkotaan kebanyakan orang tua sama-sama bekerja, FDS bisa jadi solusi untuk "tempat jaga anak" sampai orang tua pulang kerja. Sayangnya itu kalau orang tuanya kerja kantoran. Apa kabar yang orang tuanya kerja pakai sif? Apa iya sekolah mau menyesuaikan sif kerja orang tua? Belum lagi kalo di daerah rural sana yang jarak rumah dengan sekolah negerinya ga dekat. Yang perjalanannya butuh waktu berjam-jam dengan jalan kaki. Kalau pakai FDS apa ga bakalan sudah gelap waktu sampai rumah? Kalau dt lebih ragu dengan kualit...

Tentang Brainwave Underground

Beberapa hari lalu dt join group Kelas Cinta di Telegram. Setelah bertukar pesan dengan member group, tetiba ada yang kirim undangan untuk join group Telegram lain. Waktu dt tanya itu group apa, si pengundang bilang kalau itu group brainwave, another group that discuss love, like Kelas Cinta. Out of curiosity, dt join. Begitu join banyak yang heran kenapa dt bisa ada di situ. Dalam hitungan menit mereka bilang kalau ga ada perempuan yang bisa kuat berlama-lama di group itu karena di group itu isinya PK (penjahat kelamin) semua. Dan bener aja, kebanyakan cara chat mereka nyerempet hal-hal porno. Berusaha berpikiran terbuka, dt ngasih kesempatan mereka bertanya hal-hal seksual yang mereka masih belum ngeh jawabannya. Sayangnya dt berekspektasi mereka nanyain something like sex education related question, instead, I get this kind of questions: - "Apa ukuran (penis) itu penting? Seberapa panjang yg bisa muasin cewe?" ((Kapasitas otak lebih penting, sepertinya)) - "Ken...

Penulis Kreatif dan Panggilan Kepolisian

Senin lalu Kei ngetiwt kalau Hitman System lagi butuh penulis kreatif. dt langsung tertarik pingin apply. Tapi disaat yang bersamaan juga berasa minder. Karena sudah lama ga nulis, jadi ga yakin lagi dengan kualitas tulisan dt. Juga karena minder dengan bahasan yang harus ditulis. Sebenarnya romansa bukan jenis tulisan yang susah untuk ditulis, hanya saja gaya tulisan Hitman System itu spesifik. Bukan gaya tulisan enteng kek artikel romansa di website lifestyle masa kini. Gaya tulisnya yang seperti cerita yang mengalir, dilengkapi data dan fakta riil, plus punch line yang nonjok setiap orang yang baca. I'm not sure I can bring that to the table. Akhirnya dt cuma nge-retweet. But it keeps bother me. Like, I really want to try. Alhasil dt curhat dikit ke rz, looking for encouragement. And encouragement I get. Setelah bikin list kenapa dt yang harusnya jadi penulis untuk Hitman System dan kirim email ke Kei, dt terima surat panggilan dari kepolisian, yang intinya, besok dt dipan...

Happy Birthday Papa

Papa ulang tahun kemarin. Seperti biasa, kami makan malam di luar. Mama milih untuk nyobain Domicile . Great vibe (so chic!). Good appetizer (dt order mix fritters). Nice grill (dt order black angus tenderloin, dan pernah ngerasain yang lebih enak). Anyway, kali ini kita ngisengin papa. Biasanya kita siapin birthday cake yang proper buat tiup lilin. Tapi kali ini kita beli roti pisang coklat favorit papa dari Igor plus pasang satu lilin buat acara tiup lilinnya. Waktu keluar n kasihkan roti itu ke papa buat tiup lilin, papa cuma ketawa sih. Tapi ketawanya itu keliatan banget bukan ketawa lucu atau ketawa happy. More like awkward laugh, like.. kok niup beginian.. kok cuma roti.. kok ga pake kue normal.. ==a Ehehe.. Tapi kita siapin proper birthday cake, kok.. Tenang aja. Happy Birthday, Papa! :D

I Miss Writing

I miss writing. Dan sekarang lagi musimnya #JuliNgeblog yang sayangnya sampai hari ketiga belas dt belum menelurkan apa-apa. Biasalah.. penyakit writer block. Ga, ding, bohong. Lebih karena ingin menekan diri untuk menghasilkan tulisan berbobot yang layak dibaca dan menginspirasi pembacanya. Bukan tulisan meracau macam ini. But then again. I think this is what i do best. Babbling about nothing. Mungkin harus mulai dari situ ya. Yang penting rutin nulis dulu. Membiasakan diri untuk menuangkan apa yang ada di kepala lewat tulisan, instead of having a monologue in the shower.  Oke, kita lihat besok, dt bakal mulai rutin nulis apa engga.. Oh, dear God, seems like I really do have problem with keeping myself consistent.